Harga emas batangan Antam terus menunjukkan peningkatan pada 2 Desember 2025, dengan harga per gram mencapai Rp2.415.000 setelah melonjak Rp10 ribu. Kenaikan harga emas ini diperkirakan akan memberikan sentimen positif pada kinerja ANTM, terutama mengingat kontribusi segmen emas yang signifikan terhadap pendapatan perusahaan.

Pengamat pasar komoditas memprediksi harga emas batangan Antam akan bergerak dalam rentang Rp2.280.000 hingga Rp2.580.000 per gram selama sepekan ke depan, dengan potensi mencapai Rp2.700.000 per gram pada akhir Desember 2025. Proyeksi kenaikan ini didukung oleh ekspektasi penurunan suku bunga bank sentral Amerika.

Analis BRI Danareksa Sekuritas menaikkan target harga saham ANTM menjadi Rp4.100 per saham, didorong oleh revisi naik proyeksi laba bersih 2025-2026 sebesar 22,2% hingga 46,3%. Kenaikan ini mencerminkan asumsi harga emas yang lebih tinggi (US$3.300-US$3.400/oz) dan bijih nikel (US$51/ton), serta prospek laba yang stabil dan proyek pertumbuhan yang sesuai rencana.

Saham ANTM menguat signifikan sebesar 8,27% pada sesi I perdagangan 7 Mei 2025, menyusul rilis kinerja positif di kuartal I dengan laba tumbuh 794,1% secara tahunan (YoY). Kinerja yang kuat ini didukung oleh lonjakan laba usaha sebesar 323%.

Tidak ada rumor substansial yang beredar di media sosial atau forum investasi mengenai saham ANTM yang dapat dipublikasikan secara spesifik pada saat ini. Fokus diskusi lebih banyak pada kinerja fundamental dan prospek komoditas.