ayo login

Analisis Saham AI Nomor 1 Indonesia. Keputusan Anda, Data Kami.

Orang sombong harus kaya

Harga Saat Ini: Rp 9725
Target 1 Minggu: Rp 9700
Target 1 Bulan: Rp 10500
Target 1 Tahun: Rp 11500
Sentimen Investing: Bearish
Sentimen Stockbit: Mixed

Apakah Anda ingin diberi notifikasi jika kami memiliki analisis baru, berita, atau rumor tentang saham ini? Klik di sini:

PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN.JK) Analisis Saham

Diperbarui: tuesday 18 november 2025

Tip: mulai ketik nama perusahaan untuk melihat saran. Tekan Enter atau klik Buka untuk membuka halaman analisisnya.

Grafik Saham

Stock chart

Grafik Indeks

Index chart

Grafik Relatif

Relative chart

Ringkasan

PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) merupakan pemain utama di sektor energi terbarukan Indonesia, fokus pada pembangkit listrik panas bumi dan angin. Secara fundamental, perusahaan ini menunjukkan kinerja laba positif selama lima tahun berturut-turut dengan Net Profit Margin yang baik (20.13%) dan Return on Equity (ROE) yang kuat sebesar 23.62%. Aset lancar lebih besar dari liabilitas jangka pendek, menunjukkan likuiditas yang baik. Pada tahun 2024, pendapatan konsolidasi mencapai USD597 juta dengan laba bersih USD155 juta, meningkat 6.8% dari tahun sebelumnya. Total aset tumbuh 8% pada 2024 mencapai US$3.788 juta, sementara rasio utang bersih terhadap ekuitas membaik menjadi 2,21x. Perusahaan berkomitmen pada ekspansi kapasitas hingga 1,9 GW pada 2032 dan aktif mengeksplorasi peluang pengembangan strategis. Namun, perusahaan juga memiliki rasio Debt to Equity (DER) yang tinggi (4.47 kali modal atau 4.17x), yang menunjukkan tingkat utang yang signifikan. Selain itu, berdasarkan rasio Price to Book Value (PBV) sebesar 148.85 dan Price to Earnings (PER) sebesar 630.05, saham BREN dinilai overvalued dibandingkan valuasi perusahaan dan peers di sektornya. Meskipun demikian, pertumbuhan pendapatan kuartalan YoY 14,34% dan pertumbuhan laba kuartalan YoY 60,67% menunjukkan momentum positif.

Sentimen Stockbit

Mixed

Skor: 65

Sentimen di Stockbit terhadap BREN cenderung 'Mixed'. Beberapa diskusi menyoroti potensi kenaikan harga saham yang dipengaruhi oleh strategi broker tertentu dan promosi influencer. Investor asing juga terlihat aktif melakukan pembelian. Namun, ada juga perhatian terhadap harga per lot yang lebih mahal dibandingkan saham lain, sehingga beberapa investor beralih ke saham yang lebih murah. Ada optimisme jangka panjang didorong oleh fundamental yang kuat dan target ekspansi kapasitas, namun juga kehati-hatian terhadap valuasi yang dianggap tinggi.

Sentimen Investing.com

Bearish

Skor: 20

Sentimen di Investing.com, berdasarkan indikator teknikal, menunjukkan arah 'Strong Sell' atau 'Jual'. Moving Averages 5-hari dan 50-hari menyarankan 'Sell', meskipun 200-hari Moving Average menyarankan 'Buy'. Secara keseluruhan, Analisis Teknikal dan Moving Averages memberikan sinyal 'Sangat Jual', mencerminkan pandangan bearish jangka pendek. Tidak ada sentimen spesifik dari forum diskusi Investing.com yang ditemukan untuk BREN dalam hasil pencarian, sehingga sentimen disimpulkan dari indikator teknikal.

Kinerja Tahun Lalu

Status: Outperformed

Selama 365 hari terakhir, harga saham BREN.JK naik sebesar 45.69% (dari Rp 6675 menjadi Rp 9725), sedangkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik sebesar 17.98% (dari Rp 7134.27 menjadi Rp 8416.88). Ini menunjukkan bahwa BREN.JK secara signifikan mengungguli IHSG. Kinerja superior ini didorong oleh beberapa faktor kunci. Pada tahun 2024, BREN membukukan laba bersih konsolidasi sebesar USD155 juta, meningkat 6,8% dari tahun 2023, dengan pendapatan konsolidasi USD597 juta. Laba bersih hingga kuartal III-2025 mencapai USD132 juta, didukung oleh produksi panas bumi yang kuat dan peningkatan kinerja pembangkit angin. Perusahaan juga sukses menyelesaikan proyek retrofit Salak Binary yang menambah kapasitas 7,7 MW. Meskipun sempat ada sentimen negatif terkait potensi tidak masuknya BREN ke indeks MSCI global pada Agustus 2025 dan pencoretan dari indeks FTSE Russell pada Oktober 2024, perusahaan tetap fokus pada strategi pertumbuhan organik dan ekspansi kapasitas energi terbarukan. Rencana investasi besar untuk mencapai 1,9 GW kapasitas pada 2032 serta potensi ekspor listrik ke Singapura juga menjadi katalis positif yang kuat. Volatilitas harga saham juga relatif stabil dalam 3 bulan terakhir dibandingkan pasar.

Outlook

1 Minggu

Target: 9700

Vs Indeks: In-line

Dalam satu minggu ke depan, harga BREN diproyeksikan akan bergerak relatif stabil atau sedikit terkoreksi mengikuti sentimen pasar. Indikator teknikal Investing.com saat ini menunjukkan sinyal 'Sangat Jual' dari moving averages jangka pendek, namun ada juga sentimen pembelian bersih oleh investor asing yang dapat menahan penurunan tajam. Harga penutupan terakhir adalah 9725, dengan target dalam 14 hari sekitar 11428 IDR. Namun, untuk satu minggu, sentimen teknikal jangka pendek mungkin masih mendominasi pergerakan.

1 Bulan

Target: 10500

Vs Indeks: Outperform

Untuk satu bulan ke depan, BREN memiliki potensi untuk mengungguli indeks. Momentum dari laporan keuangan kuartal III-2025 yang kuat, rencana ekspansi kapasitas yang ambisius, dan aktivitas pembelian asing yang terus berlanjut dapat menjadi katalis positif. Meskipun ada tekanan jual teknikal jangka pendek, fundamental perusahaan yang solid dan fokus pada energi terbarukan kemungkinan akan menarik investor dalam jangka waktu menengah. Target harga dari Sucor Sekuritas bahkan memprediksi kenaikan market cap hingga Rp 2.000 triliun, didorong oleh prospek laba bersih dan arus kas yang kuat.

1 Tahun

Target: 11500

Vs Indeks: Outperform

Dalam satu tahun, BREN memiliki prospek yang kuat untuk mengungguli indeks secara signifikan. Strategi jangka panjang perusahaan untuk memperluas kapasitas panas bumi dan angin menjadi 1,9 GW pada 2032, pengembangan proyek Suah Sekincau dan Hamiding, serta potensi ekspor listrik ke Singapura dengan harga premium, akan menjadi pendorong utama. Meskipun valuasi saat ini terlihat tinggi (overvalued), pertumbuhan laba bersih yang konsisten, posisi perusahaan sebagai pemimpin di sektor energi terbarukan, dan komitmen terhadap efisiensi operasional mendukung pandangan positif. Analis merekomendasikan target harga di atas Rp 11.000 per saham di akhir tahun 2024 (perkiraan tahun 2025 berdasarkan tanggal konteks) dan Walletinvestor memprediksi harga bisa mencapai 10526.63 IDR dalam satu tahun.

Berita Terbaru

BREN Siapkan Rp4,17 Triliun untuk 2026, Target Besar Capai 1,9 GW (2025-11-11)

PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) mengalokasikan belanja modal (capex) sebesar USD250 juta atau sekitar Rp4,17 triliun untuk tahun 2026. Dana ini akan digunakan untuk ekspansi kapasitas pembangkit panas bumi demi mencapai target 1,9 GW pada tahun 2032, menandakan strategi jangka panjang untuk memperkuat posisinya di sektor energi terbarukan Indonesia.

BREN Cetak Laba Rp2,17 Triliun Ditopang Pendapatan Panas Bumi (2025-10-31)

BREN melaporkan laba bersih USD132 juta atau sekitar Rp2,17 triliun hingga kuartal III-2025. Pendapatan konsolidasi mencapai USD457 juta atau Rp7,54 triliun, naik 3,6% YoY, didukung oleh produksi listrik stabil dari aset panas bumi dan peningkatan kinerja pembangkit angin. EBITDA meningkat 5,7% YoY menjadi USD399 juta.

BREN Ungkap Rahasia di Balik Lompatan Laba dan Produksi (2025-11-12)

PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) membukukan pendapatan sebesar US$457,39 juta pada 9M25, naik 3,6% YoY, dengan laba bersih terdongkrak 23,9% menjadi US$106,55 juta. Peningkatan ini didorong oleh efektivitas strategi efisiensi biaya dan optimalisasi kontribusi aset, termasuk penyelesaian proyek Retrofit dan Salak Binary yang menambah kapasitas terpasang menjadi 989 MW.

Asing Rebalancing di BREN (2025-11-17)

Meskipun fundamental BREN menunjukkan penguatan dengan pendapatan dan laba yang tumbuh hingga sembilan bulan pertama 2025, pergerakan saham BREN pada 10–14 November 2025 terkoreksi 4,6%. Namun, penurunan ini terjadi di tengah arus masuk modal asing yang signifikan melalui pembelian bersih selama lima hari berturut-turut.

Rumor

Sentimen Pengaruh Investor dan Pergerakan Harga BREN di Stockbit (Tidak Bertanggal)

Di Stockbit, ada spekulasi mengenai pergerakan harga BREN yang dipengaruhi oleh 'broker AK' yang dikenal memiliki strategi 'buy & hold'. Namun, cara ini dianggap kuno dan broker tersebut kini menggunakan metode 'haka' untuk menaikkan harga dengan cepat, terutama pada emiten yang dipromosikan oleh influencer. Ada juga diskusi tentang pergerakan investor asing di BREN, dengan beberapa pihak mencatat pembelian besar meskipun harga saham terkoreksi.

Barito Renewables (BREN) Dikeluarkan dari Indeks FTSE Russell dan Aksi Borong Saham Prajogo Pangestu (2024-10-14)

Keputusan FTSE Russell untuk mengeluarkan BREN dari indeksnya dan aksi borong saham oleh Prajogo Pangestu yang mengurangi free float menciptakan sentimen negatif di pasar. Meskipun ini bukan rumor murni, hal tersebut menimbulkan spekulasi di kalangan investor mengenai nilai intrinsik saham atau motivasi strategis di balik aksi Prajogo, serta dampaknya terhadap likuiditas.

Ikhtisar

Sekilas

Harga Saat Ini Rp. 9725
Sentimen Investing.com Bearish 20 %
Sentimen Stockbit Mixed 65 %

Buffett Indicator

3.0/10

Warren Buffett cenderung berinvestasi pada perusahaan yang undervalued dengan fundamental yang kuat, model bisnis yang mudah dipahami, memiliki keunggulan kompetitif yang berkelanjutan (moat), dan manajemen yang jujur serta kompeten. Dalam kasus BREN, indikator 'Buffet's Intrinsic Value' menunjukkan saham ini overvalued, dengan rasio P/BV 148.85x dan P/E 630.05x yang sangat tinggi. Meskipun BREN memiliki pertumbuhan laba yang baik dan berada di sektor energi terbarukan yang prospektif, valuasi yang sangat mahal ini kemungkinan besar akan membuat Warren Buffett tidak merekomendasikan pembelian saham ini. Buffett juga cenderung menghindari perusahaan dengan Debt to Equity Ratio yang tinggi (BREN memiliki 4.47x) karena menunjukkan risiko keuangan yang lebih tinggi, meskipun dalam konteks industri energi terbarukan yang padat modal, rasio ini mungkin umum. Keunggulan kompetitif BREN di panas bumi cukup jelas, namun harga yang sudah sangat tinggi mencerminkan sebagian besar potensi pertumbuhan di masa depan. Oleh karena itu, kemungkinan Buffett menyarankan untuk membeli saham ini sangat rendah.

Prospek Jangka Pendek

Target 1 Minggu
Rp. 9700
Kinerja vs Indeks
In-line
Target 1 Bulan
Rp. 10500
Kinerja vs Indeks
Outperform

Prospek 1 Tahun

Target
Rp. 11500
Kinerja vs Indeks
Outperform

Dalam satu tahun, BREN memiliki prospek yang kuat untuk mengungguli indeks secara signifikan. Strategi jangka panjang perusahaan untuk memperluas kapasitas panas bumi dan angin menjadi 1,9 GW pada 2032, pengembangan proyek Suah Sekincau dan Hamiding, serta potensi ekspor listrik ke Singapura dengan harga premium, akan menjadi pendorong utama. Meskipun valuasi saat ini terlihat tinggi (overvalued), pertumbuhan laba bersih yang konsisten, posisi perusahaan sebagai pemimpin di sektor energi terbarukan, dan komitmen terhadap efisiensi operasional mendukung pandangan positif. Analis merekomendasikan target harga di atas Rp 11.000 per saham di akhir tahun 2024 (perkiraan tahun 2025 berdasarkan tanggal konteks) dan Walletinvestor memprediksi harga bisa mencapai 10526.63 IDR dalam satu tahun.

Gabung Newsletter kami — update rutin, ringkas, langsung ke email.

Login cepat dengan Google, bisa berhenti kapan saja.

Newsletter

Ada pertanyaan tentang data ini, apakah cocok untuk portofolio Anda atau apa risiko/peluang yang ada? Tanyakan kepada robot kami.

Informasi di situs web ini hanya untuk tujuan informasi. Ini bukan nasihat keuangan. Kami sangat menyarankan Anda membaca penafian lengkap kami sebelum menggunakan informasi apa pun di situs ini. Penggunaan Anda atas situs ini menandakan persetujuan Anda terhadap ketentuan tersebut.