ayo login

Analisis Saham AI Nomor 1 Indonesia. Keputusan Anda, Data Kami.

Orang sombong harus kaya

Harga Saat Ini: Rp 2280
Target 1 Minggu: Rp 2350
Target 1 Bulan: Rp 2450
Target 1 Tahun: Rp 2600
Sentimen Investing: Bullish
Sentimen Stockbit: Bullish

Apakah Anda ingin diberi notifikasi jika kami memiliki analisis baru, berita, atau rumor tentang saham ini? Klik di sini:

None (CDIA.JK) Analisis Saham

Diperbarui: tuesday 14 october 2025

Tip: mulai ketik nama perusahaan untuk melihat saran. Tekan Enter atau klik Buka untuk membuka halaman analisisnya.

Grafik Saham

Stock chart

Grafik Indeks

Index chart

Grafik Relatif

Relative chart

Ringkasan

PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA) adalah perusahaan holding investasi infrastruktur yang fokus pada sektor energi (pembangkit listrik dengan kapasitas total 120 MW), logistik (jasa pengiriman kimia/gas dan logistik darat), air, serta pelabuhan dan penyimpanan. Perusahaan optimis dengan prospek jangka panjangnya, didukung oleh keunggulan kompetitif, permintaan industri yang meningkat, dan kebijakan pemerintah yang mendukung. Pada semester pertama tahun 2025 (1H25), pendapatan CDIA tumbuh +42% YoY menjadi US$66,9 juta (~Rp1,08 triliun), sementara laba bersih melonjak +328% YoY menjadi US$67,6 juta (~Rp1,09 triliun), meskipun sebagian besar berasal dari keuntungan non-operasional FVTPL yang bersifat volatil. Secara valuasi, rasio P/E (TTM) tercatat tinggi di 380x dibandingkan rata-rata industri 34x, dan PBV 13,27x dibanding rata-rata industri 5,29x. Namun, P/E tahunan 1H25 terlihat rendah di 0,17x akibat lonjakan laba non-operasional. Perusahaan juga telah memperkuat modal sebesar Rp7,4 triliun untuk ekspansi agresif, terutama di sektor energi terbarukan dan infrastruktur, termasuk proyek waste-to-energy. Posisi keuangan menunjukkan rasio lancar yang kuat sebesar 11,89 dan rasio utang/ekuitas 0,35, dengan kas bersih Rp1,01 triliun.

Sentimen Stockbit

Bullish

Skor: 80

Diskusi di Stockbit menunjukkan sentimen yang sangat Bullish terhadap CDIA. Banyak pengguna berpendapat bahwa CDIA secara keseluruhan masih bergerak dalam tren Bullish dengan momentum kenaikan yang kuat. Beberapa target kenaikan disebutkan berada di kisaran Rp 2.300-2.330, dan bahkan ada yang memproyeksikan hingga Rp 2.700-2.800. Meskipun ada potensi koreksi jangka pendek, banyak yang menyarankan untuk tetap tenang karena tren utamanya masih positif.

Sentimen Investing.com

Bullish

Skor: 70

Meskipun 'Members' Sentiments' Investing.com menunjukkan campuran Bullish dan Bearish, konsensus analis secara keseluruhan adalah 'Strong Buy'. Analisis teknikal juga mendukung sinyal 'Strong Buy' dengan RSI 14-hari di 67.749 dan rata-rata pergerakan 5-hari di 2.260. Target harga rata-rata analis untuk 12 bulan adalah Rp 2.334, menunjukkan potensi kenaikan lebih lanjut.

Kinerja Tahun Lalu

Status: Outperformed

Saham CDIA mencatatkan kinerja yang luar biasa dalam satu tahun terakhir, mengungguli indeks secara signifikan. Harga saham meningkat dari Rp 256 menjadi Rp 2.280, menunjukkan kenaikan sebesar 790,63%. Sementara itu, indeks hanya naik sekitar 18,48% dari 6943,92 menjadi 8227,20. Kinerja fenomenal ini didorong oleh beberapa faktor utama: CDIA baru melantai di bursa pada 9 Juli 2025 dengan harga IPO Rp 190, dan telah melonjak lebih dari 1000% dari harga IPO-nya. Kenaikan ini ditopang oleh kinerja fundamental yang kuat, termasuk pertumbuhan pendapatan +42% YoY dan lonjakan laba bersih +328% YoY di 1H25, meskipun sebagian besar dari laba non-operasional. Perusahaan juga mengumumkan rencana penguatan modal Rp7,4 triliun untuk ekspansi di sektor energi terbarukan dan infrastruktur, termasuk proyek waste-to-energy. Selain itu, aksi borong saham oleh direksi dan komisaris perusahaan pada Juli dan Agustus 2025 juga memberikan sinyal positif kepada pasar dan mendorong sentimen investor. Meskipun sempat mengalami volatilitas, termasuk suspensi dari papan pemantauan khusus FCA, saham CDIA terus menunjukkan pemulihan dan pertumbuhan yang kuat.

Outlook

1 Minggu

Target: 2350

Vs Indeks: Outperform

Target harga satu minggu ke depan diproyeksikan sedikit naik mengingat sinyal teknikal 'Strong Buy' dari Investing.com (RSI 67.749, Moving Average 5-hari di Rp 2.260), serta sentimen positif yang masih dominan di platform media sosial seperti Stockbit dan target analis di Investing.com. Harga saat ini Rp 2.280, dekat dengan target analis jangka pendek.

1 Bulan

Target: 2450

Vs Indeks: Outperform

Dalam satu bulan ke depan, saham CDIA diperkirakan akan terus mengungguli indeks. Momentum positif diperkirakan berlanjut didorong oleh rencana ekspansi bisnis yang agresif di sektor energi terbarukan dan infrastruktur. Analis Maybank Sekuritas sempat memberikan target Rp 1.940 (6-8 minggu), meskipun harga saat ini sudah di atas itu. Target yang lebih tinggi seperti Rp 2.700-2.800 dari Stockbit dan Rp 2.334 dari Investing.com menunjukkan ruang untuk kenaikan lebih lanjut dalam jangka menengah.

1 Tahun

Target: 2600

Vs Indeks: Outperform

Prospek satu tahun ke depan untuk CDIA tetap sangat positif. Perusahaan memiliki keunggulan kompetitif, permintaan industri yang berkembang, dan dukungan kebijakan pemerintah, terutama dalam transisi energi. Strategi investasi di infrastruktur dan energi bersih memberikan potensi pertumbuhan jangka panjang yang kuat. Meskipun valuasi saat ini terlihat tinggi dari beberapa metrik, potensi pertumbuhan dari proyek-proyek baru dan posisi pasar yang strategis diharapkan dapat mendorong harga lebih tinggi dari target rata-rata analis 12 bulan yaitu Rp 2.334.

Berita Terbaru

Prospek CDIA Masih Kuat Jangka Panjang, Sahamnya Diprediksi Bisa Tembus Rp 2.000 (2025-10-05)

Saham PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA) memiliki prospek jangka panjang yang menarik, dengan target harga yang diprediksi bisa mencapai Rp 2.400 per saham. Saat ini, saham CDIA diperdagangkan di sekitar Rp 1.735 per saham.

IHSG Menguat 0,27% ke 8.139, CDIA Ramai Diserbu Investor (2025-10-07)

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat, dan saham CDIA menjadi salah satu yang banyak diminati investor. Ini menunjukkan minat pasar yang kuat terhadap saham tersebut di tengah pergerakan positif IHSG.

Emiten Prajogo Pangestu (CDIA) Bantah Rencana Akuisisi Exxon Mobil (2025-09-30)

CDIA membantah rumor yang beredar mengenai rencana akuisisi ExxonMobil Indonesia. Penolakan ini memberikan kejelasan bagi investor dan dapat mempengaruhi sentimen pasar terhadap prospek perusahaan di masa depan.

Keluar Prediksi Baru Saham CDIA (2025-09-24)

Maybank Sekuritas Indonesia merekomendasikan 'beli' saham CDIA di kisaran Rp 1.500-1.600 dengan target harga pertama Rp 1.700 dan target kedua Rp 1.940 dalam kerangka waktu 6-8 minggu. Ini menunjukkan potensi kenaikan jangka pendek hingga menengah.

Akhirnya CDIA Loncat Lagi, Ada yang Borong (2025-08-13)

Saham CDIA melonjak 8,06% ke Rp 1.675 setelah adanya aksi borong oleh investor. Berdasarkan data Stockbit Sekuritas, CDIA mencatat net buy Rp 34,2 miliar, menandakan minat beli yang kuat dari pasar.

Rumor

CDIA Tegaskan Tak Ada Rencana Akuisisi ExxonMobil Indonesia (2025-10-02)

Beredar rumor di pasar bahwa CDIA berencana mengakuisisi ExxonMobil Indonesia. Namun, perusahaan secara resmi membantah rumor tersebut. Pembantahan ini menghilangkan ketidakpastian bagi investor, meskipun spekulasi semacam itu dapat memicu pergerakan harga saham dalam jangka pendek sebelum ada klarifikasi resmi.

Ikhtisar

Sekilas

Harga Saat Ini Rp. 2280
Sentimen Investing.com Bullish 70 %
Sentimen Stockbit Bullish 80 %

Buffett Indicator

3.0/10

Warren Buffett cenderung berinvestasi pada perusahaan dengan bisnis yang sederhana dan mudah dipahami, memiliki sejarah operasional yang panjang dan konsisten, keunggulan kompetitif yang jelas (moat), manajemen yang rasional, dan harga yang menarik. CDIA, meskipun beroperasi di sektor infrastruktur yang penting (energi, logistik), memiliki sejarah publik yang sangat terbatas karena baru IPO pada Juli 2025. Perusahaan menunjukkan pertumbuhan pendapatan dan laba yang signifikan, namun sebagian besar laba di 1H25 berasal dari keuntungan non-operasional yang volatil, yang akan menjadi perhatian bagi Buffett. Valuasi saat ini, dengan P/E TTM di 380x dan PBV 13,27x, jauh di atas rata-rata industri, menunjukkan bahwa saham ini mungkin dinilai terlalu tinggi oleh pasar, bertentangan dengan prinsip investasi nilai Buffett. Meskipun ada rencana ekspansi di energi terbarukan dan dukungan dari pemegang saham utama yang kuat, kurangnya rekam jejak yang panjang dan valuasi yang tinggi kemungkinan besar akan membuat Buffett tidak menyarankan untuk membeli saham ini. Tingkat volatilitas yang tinggi pasca-IPO juga bukan ciri investasi yang disukai Buffett.

Prospek Jangka Pendek

Target 1 Minggu
Rp. 2350
Kinerja vs Indeks
Outperform
Target 1 Bulan
Rp. 2450
Kinerja vs Indeks
Outperform

Prospek 1 Tahun

Target
Rp. 2600
Kinerja vs Indeks
Outperform

Prospek satu tahun ke depan untuk CDIA tetap sangat positif. Perusahaan memiliki keunggulan kompetitif, permintaan industri yang berkembang, dan dukungan kebijakan pemerintah, terutama dalam transisi energi. Strategi investasi di infrastruktur dan energi bersih memberikan potensi pertumbuhan jangka panjang yang kuat. Meskipun valuasi saat ini terlihat tinggi dari beberapa metrik, potensi pertumbuhan dari proyek-proyek baru dan posisi pasar yang strategis diharapkan dapat mendorong harga lebih tinggi dari target rata-rata analis 12 bulan yaitu Rp 2.334.

Gabung Newsletter kami — update rutin, ringkas, langsung ke email.

Login cepat dengan Google, bisa berhenti kapan saja.

Newsletter

Ada pertanyaan tentang data ini, apakah cocok untuk portofolio Anda atau apa risiko/peluang yang ada? Tanyakan kepada robot kami.

Informasi di situs web ini hanya untuk tujuan informasi. Ini bukan nasihat keuangan. Kami sangat menyarankan Anda membaca penafian lengkap kami sebelum menggunakan informasi apa pun di situs ini. Penggunaan Anda atas situs ini menandakan persetujuan Anda terhadap ketentuan tersebut.