ayo login

Analisis Saham AI Nomor 1 Indonesia. Keputusan Anda, Data Kami.

Orang sombong harus kaya

Harga Saat Ini: Rp 168
Target 1 Minggu: Rp 170
Target 1 Bulan: Rp 180
Target 1 Tahun: Rp 200
Sentimen Investing: Mixed
Sentimen Stockbit: Bullish

Apakah Anda ingin diberi notifikasi jika kami memiliki analisis baru, berita, atau rumor tentang saham ini? Klik di sini:

PT Surya Permata Andalan Tbk (NATO.JK) Analisis Saham

Diperbarui: tuesday 2 december 2025

Tip: mulai ketik nama perusahaan untuk melihat saran. Tekan Enter atau klik Buka untuk membuka halaman analisisnya.

Grafik Saham

Stock chart

Grafik Indeks

Index chart

Grafik Relatif

Relative chart

Ringkasan

PT Surya Permata Andalan Tbk (NATO.JK) adalah perusahaan pengembangan dan pengelolaan properti di Indonesia, berfokus pada hotel, vila, dan resor butik, terutama di Bali, dengan rencana ekspansi ke Selayar, Maratua, dan Rote. Perusahaan menunjukkan fundamental yang beragam. Marjin laba bersihnya sebesar 9,36% lebih tinggi dari rata-rata sektor Layanan Konsumen di Indonesia yang sebesar -5,80%. Perusahaan berhasil mencatatkan laba bersih signifikan sebesar Rp 32,9 miliar pada Q3 2025, membalikkan kerugian Rp 3,4 miliar pada Q3 2024, dengan EPS Rp 1,92. Pendapatan Q1 2025 juga tumbuh 1,2% dibandingkan Q1 2024. Laba bersih tahun penuh 2024 mencapai Rp 1,2 miliar, naik dari Rp 669,7 juta pada 2023. Neraca keuangan perusahaan dianggap kuat dengan risiko yang sangat rendah. Namun, perusahaan masih memiliki dana IPO sebesar Rp 127,71 miliar yang belum termanfaatkan secara maksimal karena kondisi ekonomi dan penundaan proyek pengembangan. Rasio Price to Earnings (PER) NATO sangat tinggi di 535,71x, menunjukkan valuasi yang mahal, sementara Price to Book Value (PBV) sebesar 1,24x relatif wajar. Return on Equity (ROE) masih sangat rendah di 0,23%, menandakan perlunya peningkatan efisiensi modal.

Sentimen Stockbit

Bullish

Skor: 75

Sentimen di Stockbit terhadap NATO.JK cenderung positif, dengan status 'ready_to_buy' dan performa positif sebesar +12.16% dari harga screening. Diskusi menyoroti pemulihan kinerja keuangan yang kuat, khususnya laba bersih yang signifikan di Q3 2025, sebagai katalis utama. Meskipun demikian, valuasi PER yang tinggi dan ROE yang rendah juga menjadi perhatian, menunjukkan bahwa optimisme harga mungkin sudah mencerminkan perbaikan ini.

Sentimen Investing.com

Mixed

Skor: 50

Analisis teknikal dari Investing.com menunjukkan sinyal yang beragam. Beberapa analisis teknikal mengindikasikan posisi 'Strong Buy' (7 sinyal beli, 2 sinyal jual), sementara analisis lain menunjukkan posisi 'Sell' (2 sinyal beli, 5 sinyal jual) dengan Moving Averages juga 'Sell' (4 sinyal beli, 8 sinyal jual). RSI berada di posisi Netral (45.547) dan MACD menunjukkan 'Sell' (-1.065). Kontradiksi antara sinyal 'Buy' dan 'Sell' ini menyebabkan sentimen keseluruhan menjadi campuran atau netral.

Kinerja Tahun Lalu

Status: Underperformed

Selama 365 hari terakhir, saham NATO.JK mencatat kenaikan sebesar 20.86% (dari 139 menjadi 168 IDR), sementara Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami kenaikan sebesar 22.13% (dari 7047 menjadi 8606 IDR). Ini menunjukkan bahwa NATO.JK sedikit 'underperformed' dibandingkan dengan indeks acuan. Kinerja ini terjadi di tengah beberapa peristiwa penting, seperti pengumuman laba bersih yang signifikan pada Q3 2025 yang berbalik dari kerugian tahun sebelumnya, menunjukkan perbaikan fundamental. Selain itu, terjadi aksi borong saham oleh Gleenwood Corporation pada Juli 2025, yang seharusnya memberikan dorongan positif. Namun, penyerapan dana IPO yang tidak maksimal dan penundaan proyek pengembangan resor akibat kondisi ekonomi yang belum stabil di sektor pariwisata menjadi faktor penghambat. Pada November 2023, saham NATO sempat mengalami suspensi karena penurunan harga kumulatif yang signifikan, mencerminkan adanya volatilitas di masa lalu. Sektor Layanan Konsumen secara umum diproyeksikan tumbuh, yang bisa menjadi angin segar bagi NATO.JK, namun tantangan internal dan eksternal telah menahan kinerjanya agar tidak melampaui indeks.

Outlook

1 Minggu

Target: 170

Vs Indeks: In-line

Dalam satu minggu ke depan, harga saham NATO.JK diperkirakan akan bergerak relatif stabil atau sedikit menguat, sejalan dengan sentimen pasar yang cenderung positif dari laporan keuangan terbaru. Namun, mengingat volatilitas historis dan penundaan penggunaan dana IPO, pergerakan signifikan mungkin terbatas.

1 Bulan

Target: 180

Vs Indeks: Outperform

Dalam satu bulan, potensi kenaikan harga saham dapat terjadi seiring dengan investor mencerna sepenuhnya laporan keuangan Q3 2025 yang kuat dan spekulasi mengenai rencana penggunaan dana IPO yang tertunda. Harga bisa mendekati atau sedikit melampaui harga tertinggi 52 minggu jika ada katalis positif tambahan atau kejelasan lebih lanjut dari manajemen.

1 Tahun

Target: 200

Vs Indeks: Outperform

Prospek satu tahun cukup positif jika perusahaan dapat mengatasi tantangan terkait penggunaan dana IPO dan melanjutkan ekspansi bisnis properti dan perhotelan. Perbaikan kinerja yang berkelanjutan, didukung oleh sektor pariwisata yang pulih, dapat mendorong harga saham lebih tinggi, meskipun valuasi saat ini sudah terbilang tinggi. Jika rencana pengembangan di Selayar, Maratua, dan Rote berhasil terealisasi, ini akan menjadi pendorong pertumbuhan jangka panjang.

Berita Terbaru

Asing Jualan Meski IHSG Perkasa, 10 Saham Ini Jadi Sasaran Utama (2025-12-02)

Meskipun berita ini berfokus pada aktivitas jual beli asing di IHSG secara keseluruhan, disebutkan bahwa IHSG menguat pada 1 Desember 2025. Namun, laporan tersebut tidak memberikan detail spesifik tentang PT Surya Permata Andalan Tbk (NATO.JK) sebagai salah satu saham yang menjadi sasaran penjualan asing, melainkan mencantumkan saham-saham lain seperti BBRI dan BUMI. Ini menunjukkan adanya pergerakan pasar yang lebih luas yang mungkin memengaruhi sentimen investor secara tidak langsung.

Aksi Senyap, Gleenwood Borong 243,86 Juta Saham NATO (2025-07-15)

Gleenwood Corporation meningkatkan kepemilikan sahamnya di PT Surya Permata Andalan Tbk (NATO) dengan membeli 243,86 juta lembar saham. Transaksi ini, yang diselesaikan pada 10 Juli 2025, meningkatkan total kepemilikan Gleenwood menjadi 1,1 miliar saham atau sekitar 13,81%. Ini merupakan sinyal positif dari investor institusi terhadap potensi perusahaan.

Serapan Dana IPO Tidak Maksimal, Ini Dalih NATO (2025-08-25)

PT Surya Permata Andalan Tbk (NATO) masih memiliki dana IPO sebesar Rp127,71 miliar yang belum terserap maksimal dan ditempatkan di Bank CIMB Niaga. Perusahaan menjelaskan penundaan ini disebabkan oleh kondisi perekonomian yang belum membaik secara signifikan, khususnya di sektor pariwisata, yang menyebabkan penundaan pembangunan hotel dan resor di Selayar dan Rote. Ini menunjukkan tantangan operasional meskipun ada perbaikan kinerja keuangan.

Rumor

Manajemen NATO Beri Klarifikasi atas Volatilitas Transaksi (2024-07-11)

Pada Juli 2024, manajemen PT Surya Permata Andalan Tbk (NATO) memberikan klarifikasi mengenai volatilitas transaksi saham. Perusahaan menyatakan bahwa pemegang saham utama belum memiliki rencana khusus terkait kepemilikan saham mereka dan perseroan tidak memiliki rencana aksi korporasi signifikan dalam waktu dekat. Ini bukan rumor pasar gelap, melainkan respons resmi terhadap gejolak pasar yang terjadi.

Ikhtisar

Sekilas

Harga Saat Ini Rp. 168
Sentimen Investing.com Mixed 50 %
Sentimen Stockbit Bullish 75 %

Buffett Indicator

3.0/10

Warren Buffett cenderung mencari perusahaan dengan bisnis yang mudah dipahami, memiliki keunggulan kompetitif yang jelas (moat), manajemen yang kompeten, dan valuasi yang menarik. PT Surya Permata Andalan Tbk (NATO.JK) beroperasi di sektor properti dan perhotelan yang bersifat siklis, yang kurang disukai Buffett karena kurangnya prediktabilitas pendapatan. Meskipun perusahaan mencatat perbaikan laba signifikan di Q3 2025 dan memiliki marjin laba yang baik dibandingkan rata-rata industri, ROE yang masih sangat rendah (0,23%) dan rasio PER yang sangat tinggi (535,71x) menunjukkan bahwa saham tersebut mungkin dinilai terlalu mahal berdasarkan fundamental saat ini. Selain itu, penundaan dalam memanfaatkan dana IPO sebesar Rp 127,71 miliar untuk proyek pengembangan dapat menimbulkan pertanyaan tentang efisiensi alokasi modal dan kemampuan manajemen untuk mengeksekusi rencana strategis dalam menghadapi kondisi pasar yang menantang. Kurangnya cakupan analis juga mengindikasikan bahwa ini bukan perusahaan besar yang mapan dan banyak dipelajari. Dengan demikian, Buffett kemungkinan besar tidak akan merekomendasikan pembelian saham ini karena belum sepenuhnya memenuhi kriteria investasi jangka panjangnya yang berfokus pada 'perusahaan hebat dengan harga wajar'.

Prospek Jangka Pendek

Target 1 Minggu
Rp. 170
Kinerja vs Indeks
In-line
Target 1 Bulan
Rp. 180
Kinerja vs Indeks
Outperform

Prospek 1 Tahun

Target
Rp. 200
Kinerja vs Indeks
Outperform

Prospek satu tahun cukup positif jika perusahaan dapat mengatasi tantangan terkait penggunaan dana IPO dan melanjutkan ekspansi bisnis properti dan perhotelan. Perbaikan kinerja yang berkelanjutan, didukung oleh sektor pariwisata yang pulih, dapat mendorong harga saham lebih tinggi, meskipun valuasi saat ini sudah terbilang tinggi. Jika rencana pengembangan di Selayar, Maratua, dan Rote berhasil terealisasi, ini akan menjadi pendorong pertumbuhan jangka panjang.

Gabung Newsletter kami — update rutin, ringkas, langsung ke email.

Login cepat dengan Google, bisa berhenti kapan saja.

Newsletter

Ada pertanyaan tentang data ini, apakah cocok untuk portofolio Anda atau apa risiko/peluang yang ada? Tanyakan kepada robot kami.

Informasi di situs web ini hanya untuk tujuan informasi. Ini bukan nasihat keuangan. Kami sangat menyarankan Anda membaca penafian lengkap kami sebelum menggunakan informasi apa pun di situs ini. Penggunaan Anda atas situs ini menandakan persetujuan Anda terhadap ketentuan tersebut.