Apakah Anda ingin diberi notifikasi jika kami memiliki analisis baru, berita, atau rumor tentang saham ini? Klik di sini:
PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN.JK) Analisis Saham
Diperbarui: tuesday 14 october 2025
Tip: mulai ketik nama perusahaan untuk melihat saran. Tekan Enter atau klik Buka untuk membuka halaman analisisnya.
Grafik Saham

Grafik Indeks

Grafik Relatif

Ringkasan
Sentimen Stockbit
Skor: 50
Sentimen Investing.com
Skor: 50
Kinerja Tahun Lalu
Status: Underperformed
Outlook
1 Minggu
Target: 6800
Vs Indeks: Underperform
1 Bulan
Target: 7000
Vs Indeks: In-line
1 Tahun
Target: 9300
Vs Indeks: Outperform
Berita Terbaru
PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) melaporkan kerugian pada semester pertama 2025, berbeda dengan keuntungan yang dibukukan pada periode yang sama tahun 2024. Meskipun produksi katoda tembaga melonjak dan berhasil memproduksi emas murni pertama, perusahaan masih menghadapi tantangan dalam kesiapan operasional smelter untuk transisi ke fase produksi penuh. Penjualan bersih tercatat US$183 juta, dengan EBITDA positif dan penurunan rugi bersih di Q2 2025 dibandingkan Q1 2025.
Amman Mineral melalui PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMMAN) mendukung ekonomi lokal di Sumbawa Barat dengan program pertanian organik. Inisiatif ini bertujuan untuk menghijaukan lahan bekas tambang dan menciptakan ekonomi baru yang inklusif, mengatasi masalah kesuburan tanah akibat ketergantungan pupuk kimia.
PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMMAN) menerima Penghargaan PRISMA dari Kementerian Hak Asasi Manusia (Kemenham) Republik Indonesia, sebagai pengakuan atas komitmen perusahaan terhadap Hak Asasi Manusia dan keberlanjutan bisnis. Ini menempatkan AMMAN sebagai salah satu dari delapan perusahaan di Indonesia yang menerima penghargaan bergengsi tersebut.
Arief Sidarto diangkat sebagai Direktur Utama PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) pada Juni 2025, setelah sebelumnya menjabat sebagai Direktur Keuangan selama lebih dari delapan tahun. Pergantian ini menyusul pengunduran diri Direktur Utama sebelumnya, Alexander Ramlie.
PT Amman Mineral Internasional Tbk mengumumkan rencana pembelian kembali saham (buyback) senilai IDR 835 miliar. Rencana ini menunjukkan upaya perusahaan untuk meningkatkan nilai bagi pemegang saham dan mengelola pergerakan harga saham di pasar.
Rumor
Di media sosial dan forum investor seperti Stockbit, terdapat kekhawatiran dan nada skeptis di kalangan investor terkait penjualan saham yang dilakukan berulang kali oleh Komisaris Alexander Ramlie. Aksi ini, bersama dengan pengunduran diri beliau sebagai Direktur Utama pada Juni 2025, menciptakan ketidakpastian di pasar dan berpotensi mempengaruhi sentimen investor secara negatif, meskipun manajemen menyatakan penjualan tersebut untuk tujuan perencanaan penetapan waris.
Ikhtisar
Sekilas
Buffett Indicator
4.0/10Warren Buffett cenderung berinvestasi pada bisnis yang mudah dipahami, memiliki kekuatan laba yang konsisten, prospek jangka panjang yang baik, manajemen yang rasional dan jujur, serta valuasi yang menarik. AMMN beroperasi di industri pertambangan tembaga dan emas yang cukup dapat dipahami dan memiliki cadangan besar serta posisi biaya produksi yang rendah, memberikan keunggulan kompetitif dan prospek jangka panjang yang kuat karena permintaan tembaga global yang meningkat. Namun, perusahaan mencatat kerugian di Semester I-2025 dan menghadapi tantangan operasional terkait smelter. Rasio valuasi seperti P/E (2.503,4x) dan Price/Book (6,5x) juga tampak sangat tinggi dibandingkan rata-rata sektor dan peer, menunjukkan bahwa saham mungkin overvalued. Selain itu, tindakan manajemen seperti penjualan saham oleh komisaris Alexander Ramlie dan perubahan direktur utama dapat menimbulkan ketidakpastian. Kombinasi kerugian baru-baru ini, valuasi tinggi, dan beberapa ketidakpastian manajemen kemungkinan besar akan membuat Warren Buffett berhati-hati dan cenderung tidak merekomendasikan pembelian saham ini untuk saat ini, meskipun potensi jangka panjangnya menarik.
Prospek Jangka Pendek
Prospek 1 Tahun
Target harga satu tahun untuk AMMN adalah sekitar 9300 IDR, menunjukkan potensi kenaikan yang signifikan dari harga saat ini. Prospek jangka panjang didukung oleh optimalisasi smelter, peningkatan produksi tembaga dan emas, dan proyeksi permintaan tembaga yang kuat secara global akibat transisi energi. Posisi perusahaan sebagai produsen besar dengan biaya rendah juga memberikan keunggulan kompetitif.
Gabung Newsletter kami — update rutin, ringkas, langsung ke email.
Login cepat dengan Google, bisa berhenti kapan saja.
Ada pertanyaan tentang data ini, apakah cocok untuk portofolio Anda atau apa risiko/peluang yang ada? Tanyakan kepada robot kami.
Informasi di situs web ini hanya untuk tujuan informasi. Ini bukan nasihat keuangan. Kami sangat menyarankan Anda membaca penafian lengkap kami sebelum menggunakan informasi apa pun di situs ini. Penggunaan Anda atas situs ini menandakan persetujuan Anda terhadap ketentuan tersebut.