ayo login

Analisis Saham AI Nomor 1 Indonesia. Keputusan Anda, Data Kami.

Orang sombong harus kaya

Harga Saat Ini: Rp 7325
Target 1 Minggu: Rp 7500
Target 1 Bulan: Rp 8100
Target 1 Tahun: Rp 10800
Sentimen Investing: Bullish
Sentimen Stockbit: Mixed to Bullish

Apakah Anda ingin diberi notifikasi jika kami memiliki analisis baru, berita, atau rumor tentang saham ini? Klik di sini:

PT Bank Central Asia Tbk (BBCA.JK) Analisis Saham

Diperbarui: tuesday 14 october 2025

Tip: mulai ketik nama perusahaan untuk melihat saran. Tekan Enter atau klik Buka untuk membuka halaman analisisnya.

Grafik Saham

Stock chart

Grafik Indeks

Index chart

Grafik Relatif

Relative chart

Ringkasan

PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menunjukkan fundamental yang sangat kuat, menjadikannya salah satu bank terbesar dan paling stabil di Indonesia. Laba bersih konsolidasi mencapai Rp54,8 triliun pada tahun 2024, meningkat 12,7% secara tahunan. Pendapatan dan laba bersih perusahaan menunjukkan pertumbuhan dua digit yang konsisten, meskipun ada sinyal bahwa pertumbuhan mulai memasuki fase 'mature growth' pada awal tahun 2025. Return on Equity (ROE) tetap konsisten di atas 20%, menempatkan BBCA sebagai salah satu bank dengan profitabilitas terbaik di Indonesia. Rasio utang terhadap ekuitas BBCA adalah 0%, mengindikasikan neraca keuangan yang sangat sehat. Bank ini memiliki manajemen yang prudent dan strategi bisnis yang adaptif, dengan kekuatan pada model bisnis yang terdiversifikasi dan pendanaan CASA (Current Account Saving Account) yang kuat. Efisiensi operasional tercermin dari penurunan Cost to Income Ratio (CIR) menjadi 29,1% pada semester I-2025, yang berkontribusi pada peningkatan laba operasional.

Sentimen Stockbit

Mixed to Bullish

Skor: 65

Sentimen di Stockbit terhadap BBCA cenderung campur aduk hingga sedikit bullish. Beberapa pengguna menyoroti fundamental ekonomi Indonesia yang kuat (pertumbuhan PDB, konsumsi domestik, cadangan devisa, bonus demografi) sebagai pendukung saham perbankan besar seperti BBCA. Ada juga yang mengindikasikan minat beli (serok saham) BBCA menjelang keputusan The Fed. Diskusi umum mengapresiasi BBCA sebagai saham dengan fundamental solid yang akan dihargai pasar dalam jangka panjang, meskipun ada 'noise' jangka pendek dan aksi jual asing.

Sentimen Investing.com

Bullish

Skor: 75

Sentimen anggota Investing.com terhadap BBCA terlihat beragam antara pesimistis dan optimistis. Namun, konsensus analis secara signifikan merekomendasikan 'Strong Buy'. Analisis teknikal juga menunjukkan potensi positif. Secara keseluruhan, sentimen di Investing.com cenderung Bullish terhadap BBCA.

Kinerja Tahun Lalu

Status: Underperformed

Selama 365 hari terakhir, harga saham BBCA telah turun sebesar -30.24% (dari 10500 IDR menjadi 7325 IDR). Pada periode yang sama, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat sebesar 8.83% (dari 7559.65 menjadi 8227.20). Oleh karena itu, BBCA secara signifikan Underperformed (berkinerja lebih rendah) dibandingkan dengan IHSG. Penurunan kinerja ini dapat diatribusikan pada beberapa faktor makroekonomi dan sentimen pasar. Perlambatan ekonomi Indonesia di kuartal IV 2023 karena melambatnya konsumsi rumah tangga dan investasi, serta tantangan ekonomi global dan inflasi tinggi di awal tahun 2023, mungkin telah mempengaruhi sektor perbankan secara umum. Selain itu, ada kekhawatiran mengenai kenaikan suku bunga global dan potensi arus keluar modal dari pasar negara berkembang, yang memicu aksi jual asing secara luas pada saham-saham perbankan besar di Indonesia, termasuk BBCA. Meskipun fundamental perseroan masih menunjukkan ketangguhan, tekanan jual asing yang signifikan telah menekan harga saham.

Outlook

1 Minggu

Target: 7500

Vs Indeks: In-line

Mengingat harga BBCA saat ini berada di level tertekan setelah aksi jual asing dan rumor, ada potensi stabilisasi atau sedikit rebound dalam satu minggu ke depan. Namun, sentimen pasar global yang volatil dapat membatasi kenaikan signifikan, sehingga diperkirakan akan bergerak sejalan dengan indeks atau sedikit menguat setelah koreksi. Target 7500 mencerminkan stabilisasi di atas level saat ini.

1 Bulan

Target: 8100

Vs Indeks: Outperform

Dalam satu bulan ke depan, dengan fundamental BBCA yang kuat dan dukungan konsensus analis 'Strong Buy', saham ini memiliki potensi untuk pulih lebih jauh jika aksi jual asing mereda dan sentimen pasar membaik. Proyeksi pertumbuhan laba yang stabil dan peningkatan layanan digital juga menjadi katalis positif jangka pendek. Target 8100 mencerminkan rebound moderat menuju level support sebelumnya.

1 Tahun

Target: 10800

Vs Indeks: Outperform

Untuk outlook satu tahun, BBCA diproyeksikan akan berkinerja unggul (outperform) dibandingkan indeks. Konsensus analis memberikan target harga rata-rata sekitar Rp 10.846 hingga Rp 11.147, menunjukkan potensi kenaikan signifikan dari harga saat ini. Proyeksi pertumbuhan laba yang stabil di tahun 2025, ekspansi kredit yang sehat di sektor ritel dan UMKM, peningkatan pendapatan berbasis komisi dari layanan digital banking, dan efisiensi operasional akan terus mendukung kinerja jangka panjang. Posisi BBCA sebagai bank swasta terbesar dengan manajemen prudent dan neraca sehat akan menarik investor jangka panjang.

Berita Terbaru

Saham Big Banks Terkoreksi, BBCA dan BMRI Diprediksi Jadi Motor Rebound (6 Oktober 2025)

Saham-saham bank besar, termasuk BBCA, mengalami koreksi. Namun, ada prediksi bahwa BBCA dan BMRI akan menjadi pendorong rebound pasar.

BCA Buka Kantor Cabang Utama di Karawang (25 September 2025)

PT Bank Central Asia Tbk (BCA) membuka kantor cabang utama baru di Karawang, menunjukkan ekspansi jaringan dan fokus pada pertumbuhan bisnis.

Prospek Saham BBCA di Tengah Penurunan BI Rate (19 September 2025)

Artikel ini membahas prospek saham BBCA di tengah kebijakan penurunan suku bunga Bank Indonesia (BI Rate), yang dapat mempengaruhi margin bunga bersih bank.

Saham BBCA Anjlok 22,22% di 2025, Ini Analisa Analis yang Patut Dicermati (11 September 2025)

Saham BBCA terkoreksi signifikan sebesar 22,22% sepanjang tahun 2025. Namun, analis Bloomberg masih merekomendasikan 'beli' dengan target harga rata-rata Rp 10.824, menunjukkan keyakinan pada fundamental perusahaan.

BBCA Bank Only 4M25: Laba Bersih +17% YoY, Didorong Pendapatan Dividen (19 Mei 2025)

PT Bank Central Asia Tbk mencatatkan laba bersih (bank only) sebesar 4,5 triliun rupiah pada April 2025, dengan pertumbuhan laba bersih 4M25 sebesar 17% YoY menjadi 20,2 triliun rupiah, didorong oleh pendapatan dividen.

Rumor

BBCA Dihantam Rumor Panas: Analisa Pasca Bantahan Danantara (September 2025)

Goyangan harga BBCA dua pekan lalu heboh karena rumor pemerintah melalui Danantara akan mengambil alih saham BBCA. Rumor ini memanaskan perdagangan dan menyebabkan naik-turun harga hingga 6%, namun kemudian dibantah.

Heboh Diambil Alih Pemerintah, BBCA Melemah 5% dari Puncak Bulan Ini (Oktober 2025)

Ada kehebohan di pasar mengenai potensi pengambilalihan BBCA oleh pemerintah, yang menyebabkan saham melemah 5% dari puncaknya pada bulan ini.

Ikhtisar

Sekilas

Harga Saat Ini Rp. 7325
Sentimen Investing.com Bullish 75 %
Sentimen Stockbit Mixed to Bullish 65 %

Buffett Indicator

7.0/10

Warren Buffett dikenal menyukai bank dengan fundamental yang kuat, model bisnis yang mudah dipahami, dan keunggulan kompetitif yang berkelanjutan. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) memenuhi banyak kriteria ini. BBCA memiliki neraca yang sangat sehat (rasio utang terhadap ekuitas 0%), profitabilitas yang konsisten dengan ROE di atas 20%, serta manajemen yang prudent. Bank ini juga memiliki pangsa pasar yang dominan dan dikenal dengan efisiensi operasionalnya. Namun, ada nuansa penting. Meskipun BBCA secara kualitatif sangat cocok dengan filosofi Buffett, ia baru-baru ini telah mengurangi kepemilikannya di beberapa bank besar AS, mengutip kekhawatiran tentang potensi resesi ekonomi dan valuasi saham bank yang dianggap sudah tinggi. Oleh karena itu, meskipun fundamental BBCA sangat baik dan selaras dengan prinsip-prinsip investasi nilai Buffett, sikapnya yang lebih hati-hati terhadap sektor perbankan secara keseluruhan mungkin akan membuat ia tidak sepenuhnya menyarankan pembelian saat ini, kecuali jika valuasi menjadi lebih menarik atau kekhawatiran makro mereda. Skor 7 mencerminkan kekuatan fundamental yang kuat, tetapi mengakui kehati-hatian Buffett pada sektor perbankan saat ini.

Prospek Jangka Pendek

Target 1 Minggu
Rp. 7500
Kinerja vs Indeks
In-line
Target 1 Bulan
Rp. 8100
Kinerja vs Indeks
Outperform

Prospek 1 Tahun

Target
Rp. 10800
Kinerja vs Indeks
Outperform

Untuk outlook satu tahun, BBCA diproyeksikan akan berkinerja unggul (outperform) dibandingkan indeks. Konsensus analis memberikan target harga rata-rata sekitar Rp 10.846 hingga Rp 11.147, menunjukkan potensi kenaikan signifikan dari harga saat ini. Proyeksi pertumbuhan laba yang stabil di tahun 2025, ekspansi kredit yang sehat di sektor ritel dan UMKM, peningkatan pendapatan berbasis komisi dari layanan digital banking, dan efisiensi operasional akan terus mendukung kinerja jangka panjang. Posisi BBCA sebagai bank swasta terbesar dengan manajemen prudent dan neraca sehat akan menarik investor jangka panjang.

Gabung Newsletter kami — update rutin, ringkas, langsung ke email.

Login cepat dengan Google, bisa berhenti kapan saja.

Newsletter

Ada pertanyaan tentang data ini, apakah cocok untuk portofolio Anda atau apa risiko/peluang yang ada? Tanyakan kepada robot kami.

Informasi di situs web ini hanya untuk tujuan informasi. Ini bukan nasihat keuangan. Kami sangat menyarankan Anda membaca penafian lengkap kami sebelum menggunakan informasi apa pun di situs ini. Penggunaan Anda atas situs ini menandakan persetujuan Anda terhadap ketentuan tersebut.