Apakah Anda ingin diberi notifikasi jika kami memiliki analisis baru, berita, atau rumor tentang saham ini? Klik di sini:
PT Sarana Mitra Luas Tbk (SMIL.JK) Analisis Saham
Diperbarui: tuesday 2 december 2025
Tip: mulai ketik nama perusahaan untuk melihat saran. Tekan Enter atau klik Buka untuk membuka halaman analisisnya.
Grafik Saham

Grafik Indeks

Grafik Relatif

Ringkasan
Sentimen Stockbit
Skor: 65
Sentimen Investing.com
Skor: 30
Kinerja Tahun Lalu
Status: Outperformed
Outlook
1 Minggu
Target: 490
Vs Indeks: In-line
1 Bulan
Target: 510
Vs Indeks: Outperform
1 Tahun
Target: 750
Vs Indeks: Outperform
Berita Terbaru
PT Sarana Mitra Luas Tbk (SMIL) mengumumkan investasi Rp 400-500 miliar untuk pengadaan 1.000 unit forklift elektrik. Ini adalah bagian dari strategi perusahaan untuk menargetkan 75% armadanya menggunakan tenaga listrik dalam lima tahun ke depan, didorong oleh efisiensi biaya dan sejalan dengan kebijakan energi hijau pemerintah. SMIL optimis ekspansi ini akan menopang target pendapatan Rp 420 miliar tahun ini.
Direktur Utama SMIL, Hadi Suhermin, menambah kepemilikan sahamnya sebanyak 20 juta lembar saham pada harga Rp 256 per saham dengan total Rp 5,12 miliar untuk tujuan investasi. Ini meningkatkan kepemilikannya dari 50,32% menjadi 50,55%. Sebelumnya, ia juga melakukan pembelian saham pada Februari dan April 2025. Perusahaan mencatat laba Q1-2025 sebesar Rp 27,09 miliar, naik 0,74% YoY, dengan pendapatan Rp 100,44 miliar, naik 3,03% YoY.
SMIL melaksanakan pembelian kembali (buyback) saham senilai Rp 2,02 miliar pada 25 Agustus 2025, membeli 4,4 juta lembar saham di harga Rp 458 dan Rp 462 per saham. Aksi ini bertujuan untuk investasi, dan sebelumnya perusahaan tidak memiliki saham treasuri. Direktur Utama Hadi Suhermin juga aktif memborong saham SMIL sepanjang 2025.
SMIL membidik pendapatan Rp 600 miliar pada 2026 dengan ekspansi ke sektor pertambangan batu bara melalui skema Joint Operation (JO). Hingga Q3-2025, SMIL mencatat pendapatan Rp 325 miliar dan laba Rp 77,94 miliar, didukung oleh kenaikan pendapatan dan efisiensi beban penjualan. Sektor batu bara diharapkan menjadi sumber pendapatan baru yang signifikan.
Rumor
Di Stockbit, terdapat diskusi mengenai pergerakan harga saham SMIL yang volatile, sering disebut 'kiwil-kiwil', dan spekulasi tentang aktivitas 'bandar' atau pemain besar yang mengumpulkan atau mendistribusikan saham. Namun, ini lebih merupakan observasi pola teknikal dan dugaan daripada rumor spesifik tentang peristiwa perusahaan.
Ikhtisar
Sekilas
Buffett Indicator
7.0/10Warren Buffett cenderung berinvestasi pada perusahaan dengan 'economic moat' yang kuat, manajemen yang kompeten, pendapatan yang konsisten, dan valuasi yang menarik. SMIL menunjukkan beberapa karakteristik yang disukai Buffett: **Kelebihan**: SMIL adalah pemimpin pasar dalam bisnis penyewaan forklift di Indonesia dengan pangsa pasar yang dominan (35%), menunjukkan posisi kompetitif yang kuat. Perusahaan memiliki rekam jejak pertumbuhan pendapatan dan laba yang solid dan konsisten. Manajemen, khususnya Direktur Utama Hadi Suhermin, menunjukkan keyakinan tinggi terhadap perusahaan dengan terus membeli saham, sebuah sinyal positif. Diversifikasi ke forklift elektrik dan sektor batu bara menunjukkan strategi pertumbuhan yang adaptif dan prospektif. Neraca keuangan yang sehat juga merupakan nilai tambah. **Kekurangan**: Meskipun demikian, valuasi SMIL dengan PBV 2.36x mungkin dianggap 'overvalued' oleh standar Buffett yang mencari nilai intrinsik di bawah harga pasar. Saham juga telah mengalami kenaikan signifikan yang mungkin membatasi potensi keuntungan dari perspektif 'undervalued'. Secara keseluruhan, meskipun ada kekhawatiran valuasi, fundamental kuat, kepemimpinan pasar, dan strategi pertumbuhan SMIL akan menarik bagi Buffett, menempatkannya pada skala 7.
Prospek Jangka Pendek
Prospek 1 Tahun
Dalam satu tahun ke depan, SMIL memiliki potensi kuat untuk mengungguli indeks secara signifikan. Proyeksi pertumbuhan pendapatan hingga Rp 600 miliar pada 2026, kepemimpinan pasar, diversifikasi bisnis ke energi hijau dan sektor pertambangan, serta fundamental yang solid menjadi pendorong utama. Beberapa analis bahkan memproyeksikan target harga hingga Rp 700-940, bahkan Rp 1.000, dalam jangka menengah hingga panjang.
Gabung Newsletter kami — update rutin, ringkas, langsung ke email.
Login cepat dengan Google, bisa berhenti kapan saja.
Ada pertanyaan tentang data ini, apakah cocok untuk portofolio Anda atau apa risiko/peluang yang ada? Tanyakan kepada robot kami.
Informasi di situs web ini hanya untuk tujuan informasi. Ini bukan nasihat keuangan. Kami sangat menyarankan Anda membaca penafian lengkap kami sebelum menggunakan informasi apa pun di situs ini. Penggunaan Anda atas situs ini menandakan persetujuan Anda terhadap ketentuan tersebut.